Selasa, 25 Maret 2014

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN
(STUDI KASUS DI LEBAK SUMBERADI MLATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

Penelitian yang dilakukan di Lebak Sumberadi Mlati Sleman DIY ini dengan tujuan untuk mengetahui pemberdayaan perempuan melalui pengembangan pendidikan. Dengan total penduduk 121 orang yang dimana ada 51 laki-laki dan 70 perempuan.
Dari total penduduk ada 121 orang diantaranya balita sejumlah 12 orang, anak-anak atau TK ada 4 orang, sekolah dasar ada 9 orang,  remaja atau SLTP ada 2 orang, pemuda atau SMA ada 15 orang, mahasiswa ada 4 orang, bapak-bapak ada 36 orang, ibu-ibu ada 28 orang dan lansia ada 11 orang.
Yang menempuh pendidikan Taman Kanak-kanak (TK) diantaranya 3 laki-laki dan 1 perempuan. Sekolah Dasar (SD) diantaranya 4 laki-laki dan 5 perempuan. Tidak ada yang sedang menempuh pendidikan SLTP/sederajat. Sekolah Lanjut Tingkat Atas diantaranya 1 laki-laki dan 2 perempuan. Mahasiswa diantaranya 1 laki-laki dan 3 perempuan. Untuk lulusan SLTP dan SLTA yang melanjutkan bekerja ada 14 orang yang diantaranya bekerja di supermarket ada 3 orang dan toko ada 11 orang. Untuk bapak-bapak dan ibu-ibu diantaranya mencapai pendidikan tingkat SLTP dan SLTA.
Jenis pekerjaan di Lebak Sumberadi Mlati Sleman DIY ini diantaranya pedagang (warung dan barang bekas), tukang bangunan, pegawai pabrik, guru SLTP. Selebihnya adalah sebagai ibu rumah tangga dan tidak mempunyai pekerjaan tetap maupun serabutan.
Perempuan yang tidak melanjutkan pendidikan tingkat SLTA lebih memilih untuk bekerja di luar rumah seperti toko dan ibu-ibu rumah tangga lebih kepada mengurusi urusan rumah tangga, bekerja pada ranah domestik bukan pada ranah publik.



Oleh: Afila Asih 

0 komentar:

Posting Komentar